Monday, August 03, 2020

,

Peningkatan Pemahaman Konsep Pola Bilangan Matematika Melalui Media Papan Pola Bilangan Biji Karet Kelas VIII SMP Negeri 4 Toboali


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pemahaman konsep siswa pada materi pola bilangan yang menyebabkan siswa kesulitan untuk menentukan pola yang ada pada soal, siswa kesulitan dalam merumuskan generalisasi dari keteraturan atau pola bilangan, dan siswa cenderung terlalu fokus pada rumus tanpa mereka ketahui bagaimana rumus tersebut dapat terbentuk. 

Pemahaman konsep merupakan dasar utama dalam pembelajaran matematika yang bisa membuat siswa mampu memanfaatkan atau mengaplikasikan apa yang telah dipahaminya ke dalam kegiatan belajar. Beberapa faktor penyebab kurangnya pemahaman konsep pada materi pola bilangan matematika yaitu kurangnya keaktifan dan kreativitas berpikir siswa serta kurangnya media pembelajaran yang mendukung, siswa cenderung bergantung pada penjelasan guru tanpa mencari dasar dari materi pola bilangan secara mandiri. Oleh karena itu, perlu adanya media pembelajaran yang sesuai jika diterapkan pada materi pola bilangan yang bisa membuat siswa aktif bergerak dan berpikir, sehingga guru bisa menjelaskan materi pola bilangan sekaligus mempraktekkan langsung melalui media papan pola bilangan biji karet bersama siswa. Dengan media pembelajaran ini siswa dapat megeneralisasikan pola bilangan serta menemukan rumus-rumus pola bilangan karena jika siswa dapat menemukan sendiri maka pemahaman konsep matematika siswa akan meningkat. 

Biji karet merupakan biji dari pohon karet yang sering dimanfaatkan masyarakat Bangka Belitung sebagai permainan untuk sekedar menghilangkan penat usai bekerja di kebun, namun sekarang permainan tersebut sudah jarang sekali dimainkan. Biji karet yang berbentuk bulat dapat digunakan untuk megeneralisasikan pola bilangan di atas papan yang digunakan sebagai alas pola. Jadi, dengan media pembelajaran ini semua siswa akan aktif dalam proses pembelajaran dan dapat meningkatkan kemampuan pemahaman konsep pada materi pola bilangan sekaligus dapat melestarikan budaya Bangka Belitung.


Penulis : Yopa
Instansi : STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung
Program Studi : Pendidikan Matematika
Mata Kuliah : Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Dosen Pengampu : Rajab Vebrian, M.Pd.

Sunday, May 03, 2020

,

Ada yang tahu itu biji apa? Yup benar sekali! Biji karet atau di Bangka Belitung disebut 'Igik karet'. Biji karet merupakan biji dari pohon karet yang biasa disadap getahnya.

Di Bangka Belitung khususnya pada daerah pedesaan yang mayoritas penduduknya adalah petani tentu tidak asing lagi dengan biji tersebut karena biji karet sering dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai permainan 'pangkak igik karet' (memecahkan biji karet), permainan tersebut dilakukan masyarakat untuk menghilangkan penat usai berkebun. Namun, sekarang permainan tersebut sudah jarang dimainkan oleh masyarakat.

Apakah kalian tahu kalau biji karet bisa dijadikan media pembelajaran matematika?
Permainan pangkak igik karet bisa digunakan dalam media berhitung siswa SD dengan model pembelajaran Team Games Tournament (TGT), bagaimana caranya? Para siswa dibagi dalam beberapa kelompok, tiap kelompok beradu memecahkan biji karet, kelompok yang paling banyak memecahkannya itulah pemenangnya. Apa hubungannya dengan hitungan? Tentu saja siswa akan menghitung banyaknya biji karet yang masih utuh dan sudah pecah. Selain itu, permainan tersebut dapat melatih ketelitian siswa, siswa harus paham dan hati-hati mengenai letak biji karet yang akan dipecahkan. Model pembelajaran berbasis permainan akan membuat siswa menjadi aktif dan pembelajaran tidak membosankan sehingga siswa bisa memahami materi pembelajaran dengan cepat.

Jadi teman-teman mulailah belajar mengembangkan sesuatu, untuk membangun daerah dan bangsa cobalah dari lingkungan sekitar.
Tetap lestarikan budaya Indonesia :)
,

Kreativitas merupakan bagian dalam pendidikan

Wednesday, April 22, 2020

,
Pandangan Matematika dalam Kehidupan


Jika kalian berpikir bahwa matematika adalah hal abstrak yang selalu tentang angka dan simbol-simbol maka pikiran tersebut sangat salah. Karena pada hakikatnya matematika ada untuk memecahkan masalah pada kehidupan.
Ada sebuah pertanyaan:
Pertanyaan tersebut sangat sederhana tapi siapa sangka bahwa jawaban setiap orang berbeda-beda, ada yang menjawab 685, 909, dan sebagainya. Nilai yang paling besar adalah 51181. Mengapa jawaban bisa beragam? Itu lah manusia yang mempunyai pemikiran dan sudut pandang yang berbeda-beda. Pesan moral yang bisa kita dapat adalah terus berusaha karena masih ada hal yang lebih tinggi dari yang kita dapatkan.

Dalam matematika memuat tentang himpunan yaitu suatu kumpulan objek baik itu konkrit maupun abstrak yang dapat didefinisikan dengan jelas.
Kumpulan yang merupakan himpunan, contohnya:
• Kumpulan bilangan bulat
• Kumpulan bilangan asli
• Kumpulan negara-negara Asia
Ada juga yang bukan merupakan himpunan, contohnya:
• Kumpulan mahasiswa cerdas
• Kumpulan orang kaya
• Kumpulan siswa cantik
Begitu juga dengan kehidupan, kita tidak bisa memilih dan mengelompokan orang kaya, orang cerdas, orang cantik, orang tinggi, dan sebagainya karena manusia adalah makhluk sosial yang saling berbaur dan juga sudah disebutkan dalam semboyan negara kita Indonesia "Bhinneka Tunggal Ika". Dan yang perlu kita ketahui bahwa semua manusia sama di mata Tuhan, yang membedakan hanyalah amal ibadahnya saja.

,
Sifat-sifat Operasi Hitung Bilangan Bulat (Materi SD Kelas VI)

1. Sifat Pertukaran (Komutatif)
Pertukaran letak suku-suku pada penjumlahan bilangan bulat tisak memengaruhi hasil penjumlahan. Secara umum, sifat komutatif pada penjumlahan dapat ditulis sebagai berikut:
a + b = b +a
Dengan a dan b sembarang bilangan bulat.
Bukti:
Misal: a = -17, b = 54
-17 + 54 = 54 + (-17)
          37 = 37
Sifat komutatif juga berlaku pada perkalian. Pertukaran letak suku-suku pada perkalian bilangan bulat tidak memengaruhi hasil perkalian. Secara umum, sifat komutatif pada perkalian dapat ditulis sebagai berikut:
a x b = b x a
Dengan a dan b sembarang bilangan bulat.
Bukti:
Misal: a = -12, b = 8
-12 x 8 = 8 x (-12)
       -96 = -96

2. Sifat Pengelompokan (Asosiatif)
Secara umum, sifat asosiatif pada penjumlahan dapat ditulis sebagai berikut:
(a + b) + c = a + (b + c)
Dengan a,b, dan c sembarang bilangan bulat.
Bukti:
Misal: a = 40, b = -62, c = 81
(40 + (-62)) + 81 = 40 + (-62 + 81)
              -22 + 81 = 40 + 19
                        59 = 59
Sifat asosiatif juga berlaku pada perkalian. Secara umum, sifat asosiatif pada perkalian dapat ditulis sebagai berikut:
(a x b) x c = a x (b x c)
Dengan a,b, dan c sembarang bilangan bulat.
Bukti:
Misal: a = 24, b = -9, c = 5
(24 x (-9)) x 5 = 24 x (-9 x 5)
          -216 x 5 = 24 x (-45)
              -1.080 = -1.080

3. Sifat Penyebaran (Distributif)
Secara umum, sifat distribusi perkalian terhadap penjumlahan dapat ditulis sebagai berikut:
a x (b + c) = (a x b) + (a x c)
Dengan a,b, dan c sembarang bilangan bulat.
Bukti:
Misal: a = -4, b = -30, c = 85
-4 x (-30 + 85) = (-4 x (-30)) + (-4 x 85)
             -4 x 55 = 120 + (-340)
                 -220 = -220
Sifat distribusi perkalian terhadap pengurangan secara umum dapat ditulis sebagai berikut:
a x (b – c) = (a x b) – (a x c)
Dengan a,b, dan c sembarang bilangan bulat.
Bukti:
Misal: a = -2, b = 15, c = 10
-2 x (15-10) = (-2 x 15) – (-2 x 10)
           -2 x 5 = -30 – (-20)
           -2 x 5 = -30 + 20
               -10 = -10

,
Target Kehidupan Yopa

1. Masuk surga
2. Naik haji
3. Lulus S1 dengan pujian
4. IPK tinggi
5. Beasiswa S2 luar negeri
6. Beasiswa S3 luar negeri
7. Selalu sholat 5 waktu
8. Bisa menyejahterakan ekonomi keluarga
9. Makan terus tetap kurus
10. Berguna bagi banyak orang
11. Bisa bertemu dengan orang-orang penting di dunia
12. Lançar bahasa Inggris
13. Keliling Indonesia
14. Keliling dunia
15. Makan direstoran mewah
16. Terhindar dari fitnah dajjal
17. Jarang ghibah
18. Tetap sederhana
19. Bisa membantu banyak orang
20. Punya suami sholeh
21. Punya pekerjaan yang bagus
22. Punya usaha sendiri
23. Punya kebun yang luas
24. Punya taman
25. Jadi youtuber
26. Jadi blogger
27. Jadi penulis terkenal
28. Buku hasil tulisan difilmkan
29. Jadi motivator
30. Bisa selalu mengontrol emosi
31. Selalu ramah
32. Keluarga harmonis
33. Berada di lingkungan yang damai
34. Punya mobil
35. Punya rumah
36. Punya motor
37. Bisa berqurban
38. Bisa menyantun anak yatim
39. Punya bimbel
40. Selalu baik
41. Punya salon
42. Punya kolam renang
43. Punya anak sholeh
44. Punya anak sholehah
45. Punya mertua baik
46. Bisa melakukan penelitian yang hasilnya sangat berpengaruh pada dunia
47. Mendidik anak bangsa yang sukses
48. Punya sekolah
49. Jadi bos
50. Punya banyak pegawai
51. Punya banyak buku hasil tulisan sendiri
52. Makin tinggi
53. Bisa membahagiakan orangtua
54. Bisa memberangkatkan haji orangtua
55. Bisa bermanfaat bagi keluarga
56. Jadi istri yang sholehah
57. Bisa selalu kumpul dengan teman-teman
58. Bisa beli apapun tanpa lihat harga
59. Bisa jadi orang yang terkenal
60. Banyak prestasi
61. Bisa selalu mengajarkan hal baik kepada semua orang
62. Bisa mendidik generasi muda dengan baik
63. Bisa mengarahkan generasi muda dengan baik
64. Bisa membimbing generasi muda dengan baik
65. Selalu bisa mengevaluasi hasil dari para generasi muda
66. Bisa membangun bangsa
67. Bisa mendorong moral para generasi muda
68. Bisa mendorong mental para generasi muda
69. Bisa melihat kesuksesan para generasi muda
70. Bisa menginspirasi banyak orang
71. Jadi istri bupati
72. Jadi istri gubernur
73. Jadi istri presiden
74. Bisa selalu bersabar
75. Bisa selalu bersyukur
76. Pantang menyerah
77. Selalu berusaha
78. Bisa berbahasa Korea
79. Menjadi duta pariwisata
80. Menjadi duta bahasa
81. Menjadi duta genre
82. Menikah dengan DIA
83. Jadi pengusaha sukses
84. Bisa memajukan Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung
85. Punya jet pribadi
86. Bisa memajukan Desa Jeriji
87. Bisa memajukan Toboali
88. Bisa memajukan Bangka Selatan
89. Mempunyai banyak teman
90. Bisa menyelesaikan tugas kuliah dengan lancar
91. Bisa menyelesaikan skripsi dengan lancar
92. Bisa mewujudkan semua keinginan orangtua
93. Punya banyak uang
94. Bisa memberantas korupsi
95. Bisa mewujudkan tujuan pendidikan Indonesia
96. Bisa memajukan Bangka Belitung
97. Bisa selalu bersedekah
98. Bisa selalu tersenyum walaupun ada masalah
99. Bisa selalu berdakwah
100. Sukses dunia akhirat

Tuesday, April 21, 2020

Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung